8 Tips Mudah Memulai Bisnis Makanan Online
Sumber: Unsplash.com/ SeventyFour |
Jika Anda tertarik memulai bisnis dan memilih makanan sebagai bisnis yang ingin digeluti, Anda berada di pilihan yang tepat. Bisnis kuliner memang seakan tak ada habisnya, apalagi dengan berbagai inovasi dari makanan yang sebelumnya memang sudah ada maupun jenis makanan yang baru.
Di era digital ini, makanan inovasi tersebut pun dengan cepat tersebar di kalangan masyarakat luas berkat teknologi media sosial dan perkembangan smartphone dan gadget lainnya yang semakin canggih. Anda pandai memasak atau pandai melihat peluang? Berikut cara mudah untuk memulai bisnis makanan online yang perlu Anda ketahui.
1. Mencari Ide Bisnis
Saat akan membuka usaha kuliner, tentu sudah ada keinginan dalam diri Anda tentang makanan apa yang ingin dijual. Jika Anda masih bingung dengan pilihan jenis makanannya, jangan ragu untuk mencarinya di internet seperti makanan apa yang sedang digemari atau yang dibutuhkan masyarakat saat ini.
Orang terdekat seperti keluarga, teman, dan tetangga juga bisa Anda mintai pendapat tentang ini. Tentu bukan hanya mendapat ide bisnis, Anda juga secara tidak langsung telah mempromosikan diri dengan akan memulai suatu bisnis
2. Buat Bisnis Makanan Beda dari yang Lain
Untuk menjadi beda tentu susah-susah gampang. Jika Anda berniat membuka usaha dengan menu yang sedang tren saat ini, Anda akan memiliki begitu banyak kompetitor, yaitu orang-orang yang memiliki bisnis yang sama dengan Anda. Maka jangan sampai dari segi rasa, bentuk makanan, maupun kualitas makanan yang Anda jual standar atau sama saja dengan yang lain. Contohnya, saat pandemi Covid-19 orang-orang mulai menerapkan pola hidup sehat dengan cara memakan buah dan sayur setiap hari.
Dari situ mereka mulai membutuhkan salad buah maupun salad sayur yang sudah siap makan tanpa harus membuatnya sendiri. Anda bisa melihat ada peluang bisnis di situ, tetapi ternyata ada banyak orang yang berpikir demikian dan membuka usaha makanan salad secara bersamaan. Untuk membuatnya berbeda, cobalah untuk memberi pelanggan porsi sedikit lebih banyak tetapi harga standar, juga kemasan yang aman, serta pelayanan yang cepat dan baik. Dengan begitu bisnis makanan Anda tentu lebih unggul daripada yang lain.
3. Aturlah Budget dan Target
Setelah menemukan ide bisnis makanan berikut spesifikasi keunggulannya, mengatur modal awal adalah bagian terpenting. Tentu untuk memulai bisnis apa pun dan spesifikasi keunggulan pelayanan yang ingin dilakukan bermuara pada budget. Pastikan usaha yang Anda mulai dan akan dijalani sesuai dengan budget yang dimiliki.
Hindari meminjam dana dari bank dengan bunga yang besar untuk memulai usaha. Khawatir setiap keuntungan yang Anda dapatkan dari hasil berjualan justru habis untuk membayar hutang dan bunga bank. Mengumpulkan uang sendiri dengan menabung sebelum membuka usaha makanan tentu lebih aman dilakukan.
4. Memilih Lokasi Usaha
Sebenarnya untuk cara satu ini opsional tergantung pada bisnis makanan seperti apa yang ingin Anda jalani. Jika Anda hanya berjualan salad ataupun makanan yang tidak butuh banyak barang, tentu tak perlu menyewa tempat usaha. Cukup di rumah dengan menempelkan tulisan “Menyediakan Salad Buah” atau “Jual Salad Buah” dibarengi dengan promosi di media sosial. Foto produk makanan yang menarik dan menggugah selera disertai dengan deskripsi yang jelas merupakan salah satu cara efektif untuk meningkatkan penjualan.
Namun, jika bisnis makanan Anda tingkat menengah seperti fried chicken, ayam geprek, bakso, atau makanan lainnya yang perlu tempat khusus, Anda bisa menyewa tempat. Jika rumah Anda memiliki lingkungan yang ramai dan mendukung untuk berjualan, membuka tempat berjualan di depan rumah saja tentu bisa Anda lakukan. Tentukan dan pastikanlah lokasi usaha Anda dengan benar dengan berbagai pertimbangan.
5. Gunakan Media Sosial untuk Promosi
Sumber : Unsplash.com/ Prykhodov |
Media sosial sudah lama melambung tinggi dan menjadi sumber informasi utama bagi masyarakat, terutama masalah tren. Mempromosikan bisnis kuliner di sosial media tentu menjadi pilihan yang tepat dan menjanjikan. Semua orang butuh makan dan bagi mereka pencinta kuliner, mencoba berbagai jenis makanan baru adalah target mereka. Anda bisa manfaatkan ini untuk memperluas pasar bisnis makanan.
Tentukan dulu target orang-orang dari range umur berapa sampai berapa sampai dengan kultur dan selera lidah masyarakat yang menjadi target Anda. Dengan begitu akan lebih mudah menemukan dan ditemukan oleh target pasar Anda sendiri. Gunakan sosial media mulai dari Instagram, Facebook, ataupun WhatsApp untuk promosi bisnis Anda.
6. Memiliki Pemasok Bahan Utama
Dalam membuat makanan, khususnya untuk berbisnis Anda harus memiliki orang atau tempat yang dijadikan pemasok bahan utama. Dia adalah orang yang bersedia menyediakan dan mengirimkan bahan makanan yang Anda perlukan selama berbisnis. Jalinlah bubungan yang baik dengannya, supaya proses kerja sama jual beli bahan makanan menjadi lancar.
7. Menentukan Nama dari Produk
Mungkin Anda bertanya-tanya, jika makanan Anda sudah memiliki nama sendiri seperti salad atau ayam geprek mengapa harus diberi nama kembali. Ya, faktanya dengan Anda memberi nama unik atau tambahan di belakangnya, tentu bisnis makanan Anda akan mudah dikenali dari banyaknya makanan yang sama di pasaran. Contohnya, Ayam Geprek Bensu dan Ayam Geprek Juara. Orang akan secara sadar bahwa kedua produk dengan bahan utama yang sama itu merupakan miliki orang yang berbeda.
Tentu kedua bisnis makanan tersebut memiliki cita rasa yang berbeda dengan keunikan dan keunggulannya masing-masing. Pelanggan juga biasanya akan dapat mengingat rasa produk makanan satu dengan yang lain hanya dengan melihat namanya. Maka pastikan Anda tidak memberi nama bisnis makanan Anda sama dengan orang lain.
8. Merekrut Karyawan Jika Diperlukan
Jika Anda berencana memperbesar bisnis makanan Anda, tidak ada salahnya merekrut beberapa orang untuk membantu Anda memproduksi makanan. Bukan hanya asal merekrut, memilih orang yang memang memiliki kemampuan memasak atau familier dengan industri makanan tentu akan jauh lebih baik.
Namun, tak menutup kemungkinan jika Anda bisa dengan mudah mengajak anggota keluarga atau sanak saudara untuk diajari dan direkrut menjadi karyawan. Hubungan kerja yang terjalin mungkin menjadi lebih nyaman dan mudah karenanya, tergantung setiap orang.
Itulah dia tips memulai usaha makanan online yang bisa Anda terapkan. Mulai dari pencarian ide sampai merekrut karyawan, tahap mana yang sudah Anda lakukan saat ini? Keluarkan ide bisnis brilian Anda dan mulai untuk mewujudkannya sekarang.
Belum ada Komentar untuk "8 Tips Mudah Memulai Bisnis Makanan Online"
Posting Komentar
1. Centang kotak Notify me untuk mendapatkan notifikasi komentar.
2. Komentar kami moderasi, dan tidak semuanya dipublish.
3. Semua komentar dengan menambahkan link akan dihapus dan tidak akan dipublikasikan.